Bolmut- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Idrus Sante tandatangani Perjanjian Kinerja (Perkin) Tahun 2024, Jum`at (29/12/23) di aula Kantor Wilayah Kemena Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Penandatanganan Perkin ini, merupakan agenda tahunan Perencanaan Kanwil Kemenag Prov. Sulut sebagai agenda wajib menjelang akhir tahun anggaran 2023. Kegiatan ini diawali dengan  Koordinasi Perjanjian Kinerja dilingkungan Kanwil Kemenag Sulut yang diberi tema: Peningkatan Pelayanan yang Profesional, Moderat dan Berkelanjutan.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Kanwil Kemenag Sulut, H. Sarbin Sehe, sekaligus menandatangani Perkin 2024, Dihadiri oleh seluruh Pejabat Administrator di Kantor Wilayah seperti Kepala Bagian Tata Usaha, Kabid, Pembimas juga Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota.

"Perkin bertujuan untuk mewujudkan penyelenggaraan sistem akuntabilitas kinerja intansi pemerintah,  harus di tanda tangani sebelum 1 Januari 2024 setelah dalam beberapa hari ini telah di telaah", ujar Kakanwil dikutip dari laman resmi Kanwil Kemenag Sulut.

Kakanwil berpesan agar senantiasa memperbaiki kinerja, terus membiasakan memberi manfaat, berorientasi untuk kebaikan/kemashlahatan umat beragama, karena tidak semua kegiatan didukung dengan anggaran, yang dibutuhkan adalah bagaimana kita secara profesional bertugas sebagai pelayan umat dan tetap memprioritaskan kepentingan seluruh umat beragama di Sulawesi Utara.

Mengutip pesan Kakanwil tersebut, Idrus mengatakan bahwa program kegiatan Kantor Kemenag Bolmut berpedoman pada Perkin yang telah ditandatangani. Namun lanjutnya, untuk memperbaiki layanan yang berorientasi pada kebutuhan umat, maka perlu dilakukan berbagai program yang tidak termuat dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA).

“senada pesan Kakanwil, untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan keumatan, maka perlu dilakukan berbagai inovasi kegiatan yang tidak berdipa”, ujarnya.

Ia menjelaskan, bahwa tidak perlu terlalu kaku untuk menafsirkan program dalam Dipa. Tidak selamanya kegiatan yang dilakukan di daerah hanya  berkiblat pada dipa yang ada. Sementara Kemenag dituntut untuk terus melakukan inovasi kegiatan yang secara langsung menyentuh kepada umat, tegasnya.

“inovasi perlu dilakukan, mari bekerja secara tuntas dan berorientasi dalam pelayanan dan kebutuhan umat secara umum”, ajak Idrus.

Idrus berharap dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki, Kemenag Bolmut akan bekerja semaksimal mungkin menuntaskan kegiatan Kemenag di daerah, utamanya program prioritas Kementerian Agama. (Val)