Kaidipang (Kemenag) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), terus melakukan upaya pencegahan pernikahan dini bagi masyarakat, utamanya bagi siswa sekolah yang sangan rentan dengan kasus pernikahan dibawah umur.

Melalui gerakan Penyuluhan, Kemenag Bolmut melakukan sosialisasi dan edukasi bahaya pernikahan dini dengan menargetkan pada pelajar di berbagai satuan pendidikan sebagai objek penyuluhan.

Seperti yang dilaksanakan oleh Penyelenggara Kristen, para Penyuluh Agama Kristen dari berbagai kecamatan, didampingi Kepala Penyelenggara, Soesy E, Denny melakukan sosialisasi dan edukasi di SMP N 13 Bolmut yang berlokasi di desa Inomunga  Kecamatan Kaidipang pada Kamis (29/8/24).

Mengangkat tema sosialisasi "Bahaya Nikah Dini dan Dampaknya bagi Masa Depan", mereka menyoroti pentingnya pemahaman akan tanggung jawab dan kematangan emosional sebelum memutuskan untuk menikah.

“Pernikahan dini bukan hanya mengorbankan masa depan pendidikan, tetapi juga dapat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik anak-anak muda”, ungkap Soesy dihadapan para pelajar.

kita harus memahami bahwa pernikahan adalah sebuah komitmen yang suci dan memerlukan persiapan yang matang, baik dari segi mental, emosional, maupun spiritual”, lanjutnya.

Kegiatan sosialisasi ini juga diisi dengan materi yang dipresentasikan oleh beberapa penyuluh, dan dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab. Dengan edukasi ini, diharapkan para pelajar dapat lebih sadar dan bisa mengambil keputusan yang bijak terkait masa depan mereka. 

Humas